Download Contoh Modul Ajar Kelas 1 Kurikulum Merdeka Revisi 2022/2023
Download Contoh Modul Ajar Kelas 1 Kurikulum Merdeka Revisi 2022/2023 - Rekan-rekan semua kali ini admin akan membagikan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Sesuai PP No 033 Kelas 1 SD/MI yang nantinya anda akan digunakan sebagai contoh untuk melengkapi perangkat ajar di kelas.
Kurikulum Merdeka
Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran
intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta
didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.
Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga
pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta
didik.
Projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.
Tujuan Penerapan Kurikulum Merdeka
Di tahun ajaran 2022/2023 ini kurikulum Merdeka belajar
resmi di gunakan bagi sistem pendidikan di Indonesia. Pengertian dari kurikulum
Merdeka Sendiri adalah kurikulum dengan pendekatan yang dilakukan agar peserta
didik bisa memilih sendiri pelajaran yang diminati. Fokus dari Kurikulum
Merdeka Belajar adalah materi yang esensial dan pengembangan kopetensi peserta
didik sesuai dengan jenjang pendidikannya.
Kurikulum Merdeka Belajar memiliki tujuan untuk menciptakan
pendidikan yang lebih menyenangkan bagi peserta didik dan guru. Selama ini,
pendidikan di Indonesia lebih menekankan kepada aspek pengetahuan. Nah,
Kurikulum Merdeka Belajar ingin menekankan pendidikan Indonesia pada
pengembangan aspek keterampilan dan karakter sesuai dengan nilai-nilai bangsa
Indonesia.
Struktur Kurikulum Merdeka
Struktur Kurikulum Merdeka secara resmi telah dimuat dalam
dasar hukum pedoman Kurikulum Merdeka terbaru, nah keputusan tersebut ada pada
Keputusan Mendikbudristek RI Nomor 262/M/2022.
Dalam menggunakan modul ajar, guru memiliki kemerdekaan
untuk:
Memilih atau memodifikasi modul ajar yang disediakan
Pemerintah untuk disesuaikan dengan karakteristik murid
Menyusun sendiri modul ajar sesuai dengan karakteristik
murid
Buku teks adalah jenis perangkat ajar yang menjadi standar
sumber informasi, serta disusun dengan struktur dan urutan berdasar bidang ilmu
tertentu. Pemerintah bertanggung jawab atas ketersediaan buku teks pelajaran.
Berdasarkan penggunanya, terdapat 2 versi buku teks, yaitu buku peserta didik (Buku Murid) dan buku panduan pendidik (Buku Guru). Buku Murid merupakan buku pegangan bagi peserta didik, sedangkan Buku Guru merupakan panduan atau acuan bagi pendidik untuk melaksanakan pembelajaran berdasarkan buku peserta didik tersebut.
Konsep dan Komponen Modul Ajar
Konsep Modul Ajar
Modul ajar merupakan salah satu jenis perangkat ajar yang
memuat rencana pelaksanaan pembelajaran, untuk membantu mengarahkan proses
pembelajaran mencapai Capaian Pembelajaran (CP).
Jika satuan pendidikan menggunakan modul ajar yang
disediakan pemerintah, maka modul ajar tersebut dapat dipadankan dengan RPP
Plus, karena modul ajar tersebut memiliki komponen yang lebih lengkap dibanding
RPP.
Jika satuan pendidikan mengembangkan modul ajar secara
mandiri, maka modul ajar tersebut dapat dipadankan dengan RPP.
Satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai perangkat ajar,
termasuk modul ajar atau RPP, dengan kelengkapan komponen dan format yang
beragam sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan murid.
Tujuan Pengembangan Modul Ajar
Pengembangan modul ajar bertujuan untuk menyediakan perangkat ajar yang dapat memandu guru melaksanakan pembelajaran.
Dalam penggunaannya, guru memiliki kemerdekaan untuk:
Memilih atau memodifikasi modul ajar yang sudah disediakan
pemerintah untuk menyesuaikan dengan karakteristik murid, atau
Menyusun sendiri modul ajar sesuai dengan karakteristik
murid
Kriteria yang harus dimiliki modul ajar adalah:
Esensial: pemahaman konsep dari setiap mata pelajaran
melalui pengalaman belajar dan lintas disiplin.
Menarik, bermakna, dan menantang: menumbuhkan minat belajar
dan melibatkan murid secara aktif dalam proses belajar; berhubungan dengan
pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki sebelumnya sehingga tidak terlalu
kompleks, namun juga tidak terlalu mudah untuk tahap usianya.
Relevan dan kontekstual: berhubungan dengan pengetahuan dan
pengalaman yang dimiliki sebelumnya, serta sesuai dengan konteks waktu dan
lingkungan murid.
Berkesinambungan: keterkaitan alur kegiatan pembelajaran
sesuai dengan fase belajar murid.
Komponen Modul Ajar
Modul ajar sekurang-kurangnya berisi tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran (yang mencakup media pembelajaran yang akan digunakan), asesmen, serta informasi dan referensi belajar lainnya yang dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran.
Komponen modul ajar bisa ditambahkan sesuai dengan mata
pelajaran dan kebutuhannya.
Guru di satuan pendidikan diberi kebebasan untuk
mengembangkan komponen dalam modul ajar sesuai dengan konteks lingkungan dan
kebutuhan belajar murid.
1. Tujuan pembelajaran
Tujuan pembelajaran harus mencerminkan hal-hal penting dari
pembelajaran dan harus bisa diuji dengan berbagai bentuk asesmen sebagai bentuk
dari unjuk pemahaman.
Tujuan pembelajaran akan menentukan kegiatan belajar, sumber
daya yang digunakan, kesesuaian dengan keberagaman murid, dan metode asesmen
yang digunakan.
Tujuan pembelajaran pun bisa mencakup berbagai bentuk, mulai
dari pengetahuan (fakta dan informasi), prosedural, pemahaman konseptual,
pemikiran dan penalaran keterampilan, serta kolaborasi dan strategi komunikasi.
2. Kegiatan pembelajaran
Mencakup urutan kegiatan pembelajaran inti dalam bentuk langkah-langkah konkret, yang disertakan opsi/pembelajaran alternatif dan langkah untuk menyesuaikan dengan kebutuhan belajar murid.
Langkah kegiatan pembelajaran ditulis secara berurutan
sesuai dengan durasi waktu yang direncanakan, dalam tiga tahap, yaitu
pendahuluan, inti, dan penutup berbasis metode pembelajaran aktif.
3. Rencana asesmen
Rencana asesmen mencakup instrumen serta cara melakukan
penilaian. Kriteria pencapaian harus ditentukan dengan jelas sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Asesmen dapat berupa asesmen formatif maupun asesmen
sumatif. Namun, kedua jenis asesmen ini tidak harus selalu digunakan dalam modul
ajar, melainkan dapat disesuaikan tergantung pada cakupan tujuan pembelajaran
dan kebutuhan murid.
Dalam merencanakan asesmen, guru juga perlu memahami salah
satu prinsip asesmen dalam Kurikulum Merdeka adalah mendorong penggunaan
berbagai bentuk asesmen, bukan hanya tes tertulis. Hal ini dilakukan agar
pembelajaran bisa lebih terfokus pada kegiatan yang bermakna, serta informasi
atau umpan balik dari asesmen tentang kemampuan murid juga menjadi lebih kaya
dan bermanfaat dalam proses perancangan pembelajaran berikutnya.
Download Modul Ajar Kelas 1 Kurikulum Merdeka Revisi 2022 (Unduh)
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka PAI
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Pendidikan Pancasila
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Bahasa Indonesia
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Bahasa Inggris
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Matematika
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka IPAS
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka PJOK
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Seni Budaya
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Seni Tari
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Seni Musik
Download Modul Ajar Kurikulum Merdeka Seni Teater
modul ajar kurikulum merdeka kelas 1 sd pdf, modul ajar kelas 1 sd sekolah penggerak, download modul kelas 1 sd, contoh modul ajar kurikulum merdeka kelas 1 sd, modul ajar matematika kelas 1 sd kurikulum merdeka, modul kelas 1 sd pdf, modul ajar kurikulum merdeka kelas 1 sd pai, modul ajar kurikulum merdeka kelas 1 sd pkn
Itulah penjelasan singkat mengenai modul ajar kelas 1
Kurikulum Merdeka Revisi 2022 yang dapat admin berikan, semoga artikel ini
bermanfaat, terima kasih.